Blog Mom Pembelajar

Motivasi Diri: Mindfulness Secangkir Kopi Pagi

Posting Komentar

 MINDFULNESS SECANGKIR KOPI PAGI

Oleh : Asih Drajad Lumintu

www.mompembelajar.com

Moms, hari kembali berganti. Kesibukan rutinitas kerap membuatmu menjadi kurang fokus. Kinerja kurang optimal. Padahal untuk pekerjaan yang sederhana sekali pun kamu membutuhkan konsentrasi agar hasilnya baik. 

Mari sambut fajar yang datang dengan kekhusyukan. Rasakan jejak pagi yang menghadirkan sketsa harmoni serasi. Udara segar yang kamu hirup melegakan rongga dada hingga fisikmu menjadi bugar. Zikir pagi yang membasahi mulut akan menenangkan jiwamu. Bahkan, secangkir kopi atau pun minuman hangat yang yang kamu seruput di pagi hari, memberikanmu nikmat cita rasa.

Kesyukuran kerap bertambah tatkala Moms berhasil memaknai detik yang berlalu dalam suasana khusyuk dan syukur. 

"Fabiayyi Ala Irobbikuma Tukadziban?

“Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?”

Bersyukur merupakan energi agar Moms terhindar dari penyakit psikis hati (depresi, marah, sombong, dengki, dan sebagainya). Ridha menerima takdir Allah. 

Bukankah belakang ini muncul istilah mindfulness dalam Psikologi, yang diklaim sebagai penawar 'penyakit' zaman kini? 

Mindfulness adalah suatu kondisi kesadaran pada saat ini, dengan penuh penerimaan.(Germer, Siegel, Fulton ; 2005)

Mindfulness merupakan suatu kondisi di mana pikiran, perasaan, dan tubuh kita berada pada saatnya ini, tidak mengembara ke masa lalu maupun masa depan.

Mindfulness merupakan suatu keterampilan dalam memberikan perhatian dengan berfokus pada satu tujuan, saat ini. (Kabat-Zinn, 1990)

Inti mindfulness adalah saat kamu menikmati setiap momen, aktivitas, kejadianyang sedang berlangsung saat itu. sehingga hati tenang, bersyukur, dan berhasil menemukan hikmah dari setiap momen itu.

Membaca defenisi ini, kamu pun akan teringat makna khusyuk. Kata khusyuk berasal dari akar kata khasya’a yang berarti tunduk, takut, hening, tenang, dan merendahkan diri. Kata tersebut mengalami perkembangan makna yaitu fokus di hadapan Allah. Khusyuk bermakna, kosentrasi jiwa yang terpancar pada anggota tubuh dalam bentuk ketenangan dan ketundukan. Di saat khusyuk, maka  kualitas aktivitas kebaikan yang dilakukan seseorang akan semakin bernilai, karena ada penjiwaan di dalamnya.

“Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka (selalu) berdoa kepada Kami dengan berharap dan takut. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyuk (dalam beribadah)” 

(QS Al-Anbiyaa’: 90).

Khusyuk juga berarti takut. Kamu merasa diawasi oleh Allah sehingga bersungguh-sungguh dalam melakukan setiap aktivitas harimu. 

Khusyuk itu tempatnya di dalam hati, dan buahnya (tandanya) terlihat pada anggota badan 

(Ibnu Qoyyim dalam Mada-rijus saalikiin).

*

Moms, seruput kopi hangatmu di pagi hari akan bertambah nikmat tatkala kamu pandai meracik komposisi kopi, air, dan gulanya dengan seimbang. Mengaduk dan membaui aroma khas kopinya. Kelezatan pagi hari berhasil kamu lalui lewat secangkir kopi. Belajar fokus dalam setiap amal yang kamu kerjakan, sekecil apa pun itu dan tidak terganggu oleh apapun. Belajar mindfulness yang bertujuan menghadirkan kesadaran penuh akan saat ini, atau being mindful of the present.

Moms, ada banyak manfaat menerapkan Mindfulness dalam kehidupanmu sehari-hari.  Diantaranya adalah:

1.Kesadaran akan saat ini. 

Mindfulness kerap membantumu memiliki kesadaran penuh terhadap aktivitas yang sedang kamu kerjakan saat ini. Bukankah kualitas hidup tergantung pada kualitas penghayatanmu pada setiap waktu? 

Adanya kesadaran saat ini akan membuatmu semakin menikmati kejadian indah. Cuaca yang cerah, langit pagi, atau hembusan angin. Hal sepele yang sering kamu lewati karena memikirkan banyak hal di luar saat ini. 

2. Menyadari waktu berharga pada saat ini, dan realitas yang kamu hadapi sekarang. 

3. Mindfulness membantumu mempunyai ingatan yang baik. Ingatan yang berkaitan tentang diri, kebahagiaan, kehidupan, dan hal berharga dalam hidupmu.

4. Keseimbangan dalam kehidupan. 

Hidup seimbang akan akan menimbulkan ketenangan dalam dirimu. Mindfulness membuatmu bertambah konsentrasi sehingga dapat menimbang kondisi yang terjadi. 

5. Memberi respon yang proporsional.

Mindfulness meningkatkan kecerdasan emosionalmu sehingga mampu menakar reaksi atau respon yang paling tepat untuk suatu kejadian.

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyuk, dari jiwa yang tidak pernah puas, dan dari doa yang tidak dikabulkan."

Mindfulness selayaknya membuatmu semakin fokus dan bersungguh-sungguh mengerjakan setiap aktivitasmu. 

"Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain."

(QS Al Insyirah:7). 

*

Secangkir Kopi Cintaku. 


Dingin pagi membalut risau gelisahmu

Saat tak terjawab tanya cintamu 

Ah, belum jugakah kau khatam 

mengenal diriku, cinta..? 

Bahkan tak mudah untukku 

sekedar mengucap rasa padamu


Kubuatkan untukmu Secangkir kopi hangat

Penepis kala gundahmu merajuk.

Semoga menjalar tetesan cinta 

di tiap seruput teguknya. 


Cinta bagiku, 

melampaui sepenggal kata. 

Lantaran bukti cinta,

Ia adalah karunia tanggungjawab, 

Ibarat embun 

Setia membulir

di kelopak daun. 


Biarkan terus kulakukan, 

Isyarat kasih tak terucap

Secangkir kopi hangat

Sampai cintaku 

tersenyum bahagia

*

Semangat pagi, Moms

Selamat beraktivitas!

Salam Hangat, 

www.mompembelajar.com


Related Posts

Posting Komentar